Turut meramaikan angan-angan banyak orang belakangan ini soal rilis ulang (reissue), inilah album-album Indonesia lawas yang menurut saya sangat layak untuk dirilis kembali, kalau bisa dalam format piringan hitam. Kebanyakan atau bahkan semuanya memang selera pribadi saya, yakni gelombang folk era akhir ’70-an dan awal ’80-an beserta segala kemungkinan pengembangannya. Tiga kaset di baris atas sebenarnya sudah ada versi plat-nya ketika pertama kali dirilis sekitar awal 1980-an lengkap dengan cover, kecuali debut eklektik Igor Tamerlan yang versi piringan hitamnya hanya ada dalam bentuk plat promo radio tanpa cover dalam dua edisi (satunya lagi split dengan proyek Guruh Soekarnoputra). Album quirky prog-folk dengan judul sangar dari Johnny Alexander kabarnya sudah akan dirilis ulang piringan hitamnya dalam waktu dekat ini. Album Folk Rock Vol. 1 adalah salah satu favorit saya di katalog Remy Sylado Company, yang belum pernah saya temukan versi platnya kecuali album Orexas (plat dengan label ketikan, tanpa cover). Franco Bernie album Pengungsi adalah proyek folk lainnya dari Gaguk dan Maharani, orang-orang yang sama di belakang Rani Lima Folk. Henny Ajie album Gerhana Sujud memuat aransemen sophisti-pop elegan yang melibatkan Hendrasto Tondo (dari Kharisma Alam, bahkan mereka menjadi backing vocal di album ini) dan Cok Rampal (frontman Inpres). Semoga semua bisa terwujud. Amin!