Saya senang mengumpulkan sampul-sampul majalah dalam negeri yang menurut saya asyik, kapan-kapan mau saya foto beberapa, sdan paling favorit saya selain sebuah majalah terbitan ‘70an yang memasang foto pelawak Iskak duduk bersila memangku kepalanya sendiri yang copot (rekayasa visual sederhana itu tentu udah wow banget di masanya) adalah sampul yang sedang saya pegang ini: edisi perdana majalah Halo, ebuah majalah anak-anak berkantor di Jakarta Pusat, terbit akhir September 1982. Font namanya mirip dengan font Ananda, majalah anak-anak yang sudah terbit lebih dulu sejak 1978 dari grup majalah wanita Kartini. Konon ada perpecahan di tahun 1982, yang kemudian memunculkan majalah wanita Sarinah dan majalah anak-anak Halo ini. Font Sarinah mirip Kartini, font Halo mirip Ananda. Foto sampul majalah Halo favorit saya ini adalah pelawak Gepeng, anggota Srimulat yang waktu itu lagi ngetop-ngetopnya. Dia memakai kaos bergambar mukanya sendiri yang memang ikonik itu, bertuliskan “Halo Gepeng”. Jadi, ini adalah majalah Halo bersampul Gepeng memakai kaos Halo Gepeng. Seolah itu belum cukup berlapis-lapis, di bawahnya masih ditambahkan lagi tulisan “Halo juga Gepeng”. Berarti nyapa nyapa sendiri, jawab jawab sendiri! Cerita sampul ini muncul di halaman 15, dan Gepeng berpose juga untuk artikel tersebut tapi kaosnya biasa saja, cuma t-shirt motif garis-garis. Tulisan itu dijuduli “Kak Gepeng: Pintar Mendalang, tapi Takut Tikus”.
Halo Gepeng
Leave a reply